Tampilkan postingan dengan label Timnas Indonesia U-19. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Timnas Indonesia U-19. Tampilkan semua postingan

Selasa, 03 September 2024

Saatnya Indonesia Mendunia

Perjuangan timnas Indinesia di babak ketiga kuslifikasi Piala Dunia 2026 telah dimulai. Rombongan pertama sudah tiba di Arab Saudi pada hari Senin kemarin. Sebanyak 26 pemain dipanggil coach Shin Tae Yong untuk melakoni laga berat melawan salah atu tim kuat di grup C, Arab Saudi. Laga ini menjadi pembuka jalan timnas Indonesia dan juga Arab Saudi untuk melangkah lebih jauh di putaran ketiga. Seperti diketahui timnas Indonesia kini memiliki komposisisi sebanyak 14 pemain abroad. Dan sisanya, 12 orang bermain di liga1. Hal itu tentu berkebalikan dengan timnas Arab Saudi yang hanya memilki satu pemain yang merumput di liga Eropa yaitu Saud Abdulhamed. Ia bermain di club rakdasa Italia, AS Roma. Selebihnya skuad Roberto Mancini diperkuat oleh pemain yang berkiprah di liga domestik. Namun demikian liga Arab Saudi kini justru merupakan salah satu liga paling kompetitif di Asia. Karena itu tak heran jika bintang bintang top dunia pun seperti CR7, Neymar, dll kini justru merumput di tanah Arab ini. Inilah daftar 12 pemain timnas yang berasal dari liga 1 yang saat ini sudah berada di Arab. Mereka adalah Ernando Ari Sutaryadi, Muhammad Adi Satryo, Nadeo Argawinata, dan Rizky Ridho. Kemudian ada Witan Sulaeman, Ricky Kambuaya, Ramadhan Sananta, Dimas Drajad, Hokky Caraka, Muhammad Ferarri, Wahyu Prasetyo, dan Egy Maulana Vikri. Sementara itu ke duabelas pemain abroad menyusul kawan kawannya kemudian. Dipastikan nama Marten Paes sebagai amunisi teranyar berada disana. Begitu pula Jay Idzes, akan terbang bersama Thom Haye, Rafael Struijk, skk. Timnas Indonesia yang saat ini berada di urutan 133 FIFA dipastikan tak gentar menghadapi lawannya yang tercatat sebagai tim langganan Piala Dunia dan menduduki ranking FIFA terpaut cukup jauh yaitu 56. Laga munggaran dalam keikutsertaan pertama kali Indobesia dalam ronde 3 kualifikasi Piala Dunia 2026 ini akan diselenggarakan di Stadion King Abdul azis stadium pada hari Kamis 5/9/2026, atau Jumat dinihari 01. WIB Gambar: sumber Bola.com

Senin, 26 September 2022

Momen kembalinya Nasionalisme

 Menanti Momen Emas Sepakbola Indonesia

Nasionalisme lahir dan tumbuh sebagai sikap yang menjadi sumber kekuatan suatu bangsa. Pada masa penjajahan, nasionalisme  adalah nyawa dalam memperjuangkan dan merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Semangat itu seolah menggelora dalam setiap dada anak bangsa.


Seiring waktu berlalu, semangat nasionalisme menjadi dalih yang digunakan untuk tujuan tertentu.

Pada era Orde Baru, puluhan tahun setelah  Indonesia merdeka, sebuah program  yang sangat Fenomenal yaitu P4, adalah sebuah program yang sangat mengakar karena memang 'diajarkan' kepada seluruh lapisan masyarakat, bahkan menjadi kurikulum  wajib di semua tingkatan jenjang pendidikan.


Perlahan namun pasti, semangat Nasionalisme semakin sayup terdengar. 


Sejatinya Nasionalisme itu adalah sebuah cinta yang terbentuk karena kesadaran. Sadar akan hak, kewajiban, bahkan akan cinta itu sendiri. 

Meskipun pada saat kelahirannya, nasionalisme adalah lawan kata dari imperialisme dan kolonialisme, namun kenyataannya Nasionalisme adalah sebuah batu intan hasil proses dari keras dan kejamnya imperialisme dan kolonialisme.


Dalam konteks saat ini,  sentimen Nasionalisme harusnya bisa dibangun untuk semangat dalam bersaing dengan bangsa lain dalam hal prestasi dan pencapaian, tidak terkecuali salam bidang olahraga.


Kemenangan Timnas Indonesia kemarin malam yang sangat Fenomenal tentunya menjadi sebuah catatan sejarah dalam persepakbolaan Indonesia. Kemenangan itu tentu saja belum apa apa dibanding prestasi dan pencapaian negara Asia lain seperti Korea dan Jepang yang sudah bisa berbicara banyak, baik di level Asia,  bahkan dunia. Tapi hasil ini setidaknya telah memercikkan api harapan bagi bangsa kita dalam olahraga terpopuler sejagat ini. 


Dua agenda besar didepan mata yakni Piala Asia yang di gelar di Uzbekistan dan Piala Dunia U-20 yang diselenggarakan di Indonesia tentunya adalah sebuah momentum bagi kita untuk bisa bangga dengan bangsa sendiri. Menjadi bagian dari persaingan dalam sebuah kompetisi sebesar itu adalah kesempatan emas untuk membangun kembali bangunan yang dulu pernah menjadi aset bangsa yang paling utama.


Bravo sepakbola Indonesia!

Senin, 19 September 2022

Kemenangan Timnas U19

Unjuk Gigi Timnas Indonesia U-20



Kemenangan Timnas atas Vietnam malam tadi menjadi sorotan kopipagi, mengingat panasnya tensi persaingan Timnas Indonesia dan Vietnam belakangan.

Publik yaitu Indonesia dan Vietnam akhir akhir ini bahkan sering berperang opini di media sosial. Hal itu tentu saja tak lepas dari momentum tak terlupakan di piala AFF yang sangat mengecewakan timnas Indonesia kala itu.

 Kemenangan Timnas Indonesia U-19 tadi malam seolah menjadi penuntasan rivalitas selama ini. 

Kemenangan ini tak hanya mengkudeta klasemendi grup F yang sekaligus mengantarkan timnas Indonesia lolos ke putaran berikutnya di piala Asia, tapi juga sebagai pembuktian bahwa kita saat ini sudah menjadi salah satu kekuatan baru di Asia Tenggara.

Kopi Panas

Saatnya Indonesia Mendunia

Perjuangan timnas Indinesia di babak ketiga kuslifikasi Piala Dunia 2026 telah dimulai. Rombongan pertama sudah tiba di Arab Saudi pada hari...